Nilai IPK Tertinggi untuk Freshgraduate. Mana Impianmu?
Lulus dengan predikat terbaik adalah impian kebanyakan mahasiswa. Kamu akan lebih bangga jika kelulusan tersebut disertai dengan nilai IPK tertinggi. Sayangnya, banyak yang tidak tahu berapa skor IPK yang termasuk dalam kategori tertinggi..
Nah, skor tertinggi itu yang biasa kita sebut dengan istilah cumlaude. Bukan hanya sekedar predikat, namun kamu harus mengetahui pentingnya gelar tersebut.
Setelah mengetahuinya, barulah kamu wajib mengetahui skor dari setiap predikat tersebut. Penasaran?
Keuntungan Memiliki Nilai IPK Tertinggi
Ternyata, IPK tinggi tidak hanya berupa angka saja tetapi memiliki beberapa keuntungan seperti berikut ini:
1. Jadi Duta Kampus
Selain menjadi kebangggan orang tua, kamu juga menjadi kebanggan kampus. Kamu berkesempatan untuk menjadi perwakilan kampus dengan menjadi pembicara atau perwakilan daru Universitas tersebut.
Tak dipungkiri, memiliki nilai IPK tertinggi di kampus adalah impian beberapa mahasiswa. Hal itu karena mereka akan mendapatkan manfaat yang menguntungkan bagi dirinya dan juga bagi kampus.
Saat kamu menerima gelar tersebut, kamu akan mendapatkan segudang keuntungan. Pertama, kamu bisa menjadi seorang diplomat di acara-acara besar. Pada acara itu, kamu dapat membagikan kisah tentang dirimu sebagai duta kampus yang memiliki nilai IPK tertinggi dan kontribusi kamu selama menjadi seorang mahasiswa.
Selain itu, kamu bisa menjadi seorang role model dari mahasiswa-mahasiswa lain. Hal itu yang kemudian dapat menambahkan semangat mereka untuk terus meraih nilai IPK yang tinggi agar dapat menjadi seperti kamu.
Hanya itu saja? Tentu tidak. Sering melakukan perjalanan hingga keliling Indonesia menjadikan kamu memiliki banyak relasi. Hal itu dapat memudahkan kamu untuk melakukan aktivitas-aktivitas lainnya.
2. Jadi AsDos (Asisten Dosen)
Keuntungan kedua ini sangat mungkin kamu dapatkan jika poin pertama tidak bisa terlaksana. Asisten Dosen bertugas untuk menggantikan Dosen saat sedang tidak bisa mengajar dengan beberapa alasan. Maka dari itu, dosen tertentu akan mempercayai kamu untuk menggantikan posisinya sementara karena dinilai memiliki kemampuan yang lebih daripada mahasiswa lain dalam mata kuliah dosen tersebut.
Banyak keuntungan yang kamu dapatkan saat menjadi Asisten Dosen. Salah satunya adalah menambah pengalaman yang bisa kamu cantumkan pada CV sehingga perusahaan akan menjadi tertarik.
3. Dapat Beasiswa
Nilai IPK yang tinggi masih menjadi tolak ukur beberapa lembaga yang menawarkan beasiswa. Mereka menganggap bahwa mahasiswa itu berprestasi selama menjadi mahasiswa di kampus tersebut.
Namun pada poin ini, kamu tidak boleh terlena. Meskipun kamu memiliki nilai IPK yang bagus, namun kamu harus tetap mengasah pengetahuanuntuk persiapan tes-tes berikutnya. Hasil tes tersebut yang kemudian menjadi penentu kelayakan kamu dalam mendapatkan beasiswa.
Jika nilai IPK tertinggi tidak meloloskan kamu, jangan khawatir. Kamu bisa mencobanya dengan mencari beasiswa-beasiswa lainnya.
Jika kamu perlu banyak waktu untuk belajar lebih dalam lagi, kamu bisa mencari beasiswa pada tahun berikutnya. Beberapa lembaga menawarkan beasiswa pada setiap tahun. Salah satu contohnya adalah beasiswa milik pemerintahan yaitu LPDP. Kamu bisa cari tahu informasi mengenai beasiswa tersebut disini.
4. “Mulus” Dalam Mendapatkan Pekerjaan
Walaupun bukan menjadi penentu utama namun IPK adalah persyaratan umum saat seleksi administrasi pada proses rekrutmen pekerjaan. Hal itu karena perusahaan akan menilai bahwa kamu adalah orang yang berprestasi pada saat perkuliahan. Prestasi tersebut berkaitan dengan kemampuan kognitif selama berkuliah sehingga mereka akan menilai bahwa kamu akan cerdas juga dalam dunia pekerjaan.
Eits, meskipun memiliki IPK tinggi, tak semerta-merta dia melihat nilai yang kamu miliki. Ada pertimbangan lain yang akan mereka lihat dari CV kamu, yaitu kemampuan.
Atas dasar dua itu, kami sarankan agar kamu bisa mengimbanginnya. Selain lebih banyak perusahaan yang “melirik” kamu, kedua hal itu akan menambah kesiapan kamu untuk masuk dalam dunia kerja.
Jenis-jenis Nilai IPK Tertinggi yang Berlaku Di Indonesia
Kamu sudah membaca tiga keuntungan memiliki IPK tinggi. Saatnya, kamu harus lebih termotivasi untuk mendapatkan gelar “cumlaude” dengan mengetahui jenis-jenisnya sebagai berikut:
1. IPK > 3.50 – 3.79
Inilah yang sering kamu dengar dengan istilah “cumlaude”. Jenis ini memiliki nama lain yaitu “Dengan Pujian”. Jenis ini umum untuk sebutan bagi mahasiswa yang memiliki nilai IPK tertinggi.
Meskipun demikian, dalam mendapatkan gelar ini harus melewati beberapa usaha. Salah satunya adalah maksimalkan nilai pada mata kuliah utama dalam bidang studi kamu untuk meraih nilai A.
Gelar ini hanya didapatkan bagi mereka yang berhasil lulus dengan tepat waktu. Selain itu, nilai mata kuliah yang kamu miliki harus A atau serendah-rendahnya adalah B.
2. IPK 3.80 – 3.99
Kamu berhak mendapatkan gelar Magna Cumlaude atau “Kehormatan Besar” jika IPK sebesar skor tersebut. Saat ingin mendapatkannya, kamu harus melalui cara yang tidak mudah yaitu meraih nilai A hingga AB dalam setiap mata kuliah.
Sebagai seorang mahasiswa, menguasai seluruh mata kuliah adalah sesuatu yang sangat susah. Kamu tidak akan rugi jika dapat menguasai semua mata kuliah tersebut. Semuanya akan terbayar dengan hasil IPK akhir yang sangat memuaskan.
3. Nilai IPK Tertinggi (4.00)
Kamu akan mendapatkan gelar Summa Cumlaude. Dalam mendapatkan gelar ini, kamu diwajibkan untuk memiliki nilai sempurna atau “A” pada setiap mata kuliah. Kehormatan Tertinggi adalah gelar yang kamu miliki jika berhasil mendapatkan IPK yang sempurna.
Hal tersebut bukanlah hal yang sulit. Langkah pertama agar dapat mendapainya adalah memiliki kemauan yang kuat.
Jika memiliki hal itu, kamu akan lebih mudah untuk meraihnya. Apalagi adanya internet memudahkan kamu untuk mendapatkan lebih banyak literasi dari dalam dan luar negeri.
Banyak sekali mahasiswa Indonesia yang berhasil mendapatkan gelar ini, seperti kisah dari mahasiswa Institute Teknologi Sepuluh November (ITS) bernama Muhammad Rizki Dzulkarnain dan Citra Judith yang dilansir dari website berita Kompas.
Manakah Nilai IPK Tertinggi yang Kamu Impikan?
Itulah jenis-jenis nilai IPK tertinggi di Indonesia. Dalam meraih gelar-gelar tersebut kamu membutuhkan usaha yang tidak mudah. Namun hal itu tidak sia-sia karena kamu akan mendapatkan hasil yang memuaskan.
Memiliki nilai IPK yang tinggi mungkin akan mempermudah kamu dalam mencari pekerjaan. Namun perlu kamu tambahkan dengan beberapa kegiatan untuk menunjang keterampilan. Salah satu cara kamu untuk mengetahui minat bakatmu dengan memanfaatkan platform,Skillana.
Selain itu, kamu bisa tahu event-event Skillana yang menarik untuk meningkatkan soft skill dan hard skill.
Yuk, cari tahu tentang kamu di Skillana.id.
