Jangan Keliru, Berikut Ini Adalah Perbedaan Cover Letter dan Surat Lamaran

surat-lamaran-kerja

Ketika melamar pekerjaan, biasanya kamu akan diminta menyertakan berkas-berkas yang akan membantu HRD atau recruiter mengetahui segala hal tentang kamu, baik itu pengalaman, kemampuan, dan identitas diri. Berkas-berkas yang mungkin tak asing bagi kamu yang sedang mencari pekerjaan biasanya Curriculum Vitae (CV), Portofolio, Surat Lamaran, dan Cover Letter.

Namun tahukah kamu, surat lamaran dan cover letter memiliki perbedaan? Perbedaan ini perlu kamu ketahui, karena HRD biasanya meminta kamu untuk menyertakan lampiran berkas lamaran berupa surat lamaran dan cover letter. Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja perbedaan yang terdapat pada surat lamaran dan cover letter, yuk pahami dulu pengertian dasarnya, agar kamu lebih paham kegunaan dari surat lamaran dan cover letter.

Cover Letter

Cover letter menurut Indeed, yang dikutip dari Glints, adalah dokumen terperinci yang menunjukkan recruiter apa keinginan kamu untuk bekerja pada posisi tertentu. Dengan cover letter, kamu bisa menunjukkan kepribadian dan kemampuan yang kamu miliki dari apa yang tercantum pada CV. Dalam cover letter kamu juga bisa mendiskusikan hal-hal spesifik yang tercantum dalam uraian atau kualifikasi pekerjaan dan bagaimana keterampilan maupun pengalaman kamu bisa sesuai dengan posisi yang dibutuhkan. Terdapat tiga hal penting yang harus kamu tulis dalam cover letter, diantaranya adalah :

1.      Cantumkan riwayat pendidikan tertinggi yang kamu miliki dan paling relevan dengan posisi yang kamu lamar.

2.      Kemampuan yang kamu miliki dan yang dapat diterapkan pada posisi yang akan kamu lamar.

3.      Riwayat pekerjaan, dan pengalaman apa saja yang kamu kerjakan saat itu.

Cover letter biasanya digunakan untuk lamaran pekerjaan yang bersifat digital, seperti saat kamu melamar kerja dengan mengirimkan email, cover letter dapat berfungsi sebagai body email. Tujuannya agar recruiter atau HRD tertarik dengan kamu dan berniat untuk mengetahui kamu lebih lanjut hingga ke tahap interview.

Surat Lamaran

Surat lamaran adalah surat yang digunakan untuk menyampaikan keinginanmu melamar posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Dokumen ini berisi penjelasan tentang siapa kamu sebagai profesional dan individu. Dalam surat lamaran, harus menyoroti prestasi dan keterampilan kamu, hal ini akan membantu kamu untuk mendapatkan perhatian recruiter yang bertanggung jawab meninjau berkas lamaran.

Pada surat lamaran juga harus kamu jelaskan kepada recruiter kualifikasi utama yang membuat kamu pantas dengan posisi yang kamu lamar. Kamu juga dapat menuliskan pada surat lamaran bagaimana tujuan profesional kamu selaras dengan perusahaan. Selain itu, kamu juga dapat menambahkan pada surat lamaran mengenai aspek kepribadian kamu.

Perbedaan Surat Lamaran dengan Cover Letter

Baik surat lamaran dan cover letter, keduanya memiliki peran yang sama dalam proses melamar kerja. Namun terdapat beberapa poin yang membedakan antara surat lamaran dengan cover letter, berikut ini adalah perbedaannya.

1. Tujuan

Cover letter bertujuan untuk menunjukkan minat kamu bekerja di posisi tertentu. Berbeda dengan lamaran kerja, cover letter bisa kamu gunakan untuk melamar kerja, meski belum ada lowongan yang dibuka.

Sementara surat lamaran ditujukan kepada sebuah perusahaan atau instansi, dengan tujuan untuk melamar pekerjaan yang sedang dibuka. Surat ini bisa kamu lampirkan bersama berkas lamaran yang lainnya seperti CV dan portofolio.

2. Fokus

Cover letter berfokus untuk mengindentifikasi kamu sebagai kandidat, dan lebih sering digunakan saat mengirim lamaran secara digital. Cover letter bisa kamu gunakan sebagai body email sebagai pengantar untuk lampiran berkas kamu.

Sedangkan fokus untuk surat lamaran adalah menunjukkan minat seseorang terhadap lowongan yang tersedia. Oleh karena itu, kamu boleh menuliskan argumen untuk meyakinkan recruiter agar bisa mempertimbangkan lamaran kerja kamu.

3. Isi

Isi pada cover letter biasanya tentang informasi kontak lengkap untuk recruiter, dan dilengkapi dengan sejumlah kalimat yang mendeskripsikan kamu. Biasanya cover letter bisa lebih panjang dari surat lamaran. Oleh karena itu, beberapa perusahaan meminta kandidat untuk membuat cover letter daripada surat lamaran.

Pada isi surat lamaran dapat dibagi menjadi 3 bagian, paragraf pertama berisi perkenalan diri kamu dan tujuan kamu melamar. Paragraf kedua berisi penjelasan kualifikasi yang sesuai dengan posisi yang dibutuhkan, pada paragraf ini kamu bisa menyampaikan prestasi, keterampilan, atau keahlian kamu kepada recruiter. Kemudian di paragraf ketiga, kamu bisa menyampaikan harapan untuk bisa bergabung di perusahaan yang dituju, dan jangan lupa untuk menyebutkan kontribusi apa saja yang bisa kamu berikan.

Sekarang kamu sudah tahu kan apa perbedaan antara cover letter dan surat lamaran? Jangan sampai salah kirim ya, karena untuk melamar pekerjaan, kamu perlu mengikuti apa yang dibutuhkan oleh recruiter atau HRD yang merekrut kamu. Kesalahan kecil seperti tidak tahu perbedaan cover letter dan surat lamaran bisa menjadi pertimbangan mereka untuk menerima atau tidak lamaran kamu lohh.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *