HRD Terpesona! Begini Penulisan Amplop Lamaran Kerja

penulisan amplop lamaran kerja | skillana

Para pencari kerja semakin bertambah dan persaingan juga semakin ketat. Jangan panik ya, ada banyak cara kok buat melamar pekerjaan seperti menaruh lamaran kerja langsung ke perusahaan. Kalau kamu ingin menggunakan cara itu, pastikan ketahui penulisan amplop lamaran kerja yang baik ya, Sob.

Kamu nggak cuma menaruh amplop yang berisi berkas-berkas lamaran saja. Kamu juga perlu memperhatikan tampilan amplop agar menarik perhatian HRD.

Ingat dengan kalimat “don’t judge a book by it’s cover” kan? Nah, kalimat itu nggak sesuai kalau kamu melamar kerja dengan menggunakan amplop coklat. Hal itu karena amplop yang informatif mampu menarik perhatikan HRD perusahaan, lho.

Yuk, perhatikan penulisan amplopnya lewat artikel ini!

1. Tuliskan Posisi yang Kamu Lamar

Kamu sedang bersaing dengan banyak orang yang merebutkan posisi yang sama. Makanya buatlah amplop lamaran yang informatif agar HRD mudah memahaminya.

Selengkap apapun berkasnya, tapi kalau penulisan amplop lamaran kerjanya nggak informastif, HRD mungkin akan mengabaikan lamaranmu.

Penulisan posisi kerja seharusnya kamu tulis pada bagian pojok kanan atas. Sebelum itu, pastikan amplop coklatnya pada posisi tertidur atau landscape, ya. Jika posisi sudah tertulis, kemungkinan HRD membuka amplop lamarannya akan semakin tinggi.

Kalau sudah begitu, HRD bisa meneruskan ke tahapan selanjutnya. Jika beruntung, kamu bisa sampai ke tahapan interview user.

2. Sertakan Alamat Perusahaan pada Penulisan Amplop Lamaran Kerja

Meskipun kamu melamar kerja dengan mendatangi kantornya, tapi jangan lupa untuk menuliskan alamat lengkap perusahaan ya, Sob. Penulisan ini ada di bagian kanan bawah amplop lamaran.

Penulisan ini nggak boleh ketinggalan untuk memastikan bahwa kamu telah melamar ditempat yang sesuai. Bisa jadi kantor tersebut memiliki banyak cabang yang nggak membuka lowongan pekerjaan. Makanya, penting untuk menuliskan alamat perusahaan yang kamu tuju.

Kalau perlu, tuliskan nomor RT dan RWnya, ya. Alamat yang lengkap dapat memikat HRD karena kamu dianggap memiliki tekat yang kuat dengan melakukan riset tentang perusahaan terleih dahulu.

Selain itu penulisan amplop lamaran kerja bagian ini harus menyertakan nama HRD perusahaan yang kamu lamar. Biar lebih personal, kamu boleh menulisakan nama lengkap HRDnya. Maka dari itu, lakukan riset dulu sebelum menaruh amplop coklat lamaran kerja kepada suatu perusahaan.

Tapi kalau nggak menemukan nama HRDnya, jangan patah semangat. Kamu boleh kok menuliskan “Bapak/Ibu HRD” yang disertai nama lengkap perusahaannya.

3. Tulis Data Diri yang Lengkap

Pada bagian ini, penulisan amplop lamaran kerja seharusnya diletakkan pada bagian kiri atas. Sama dengan poin-poin di atas, kamu harus menuliskannya secara detail. Begini kira-kira data diri yang harus ada pada amplop lamar kerjamu:

  • Nama Lengkap
  • Email
  • Lulusan Terakhir

Ketiga poin itu bukan jadi patokan menulis data diri pada amplop lamaran, ya. Kamu bisa menambahkan beberapa poin lain yang menyesuaikan dengan permintaan perusahaan.

Ada tips lain nih yang bisa kamu terapkan untuk menulis data diri seperti di bawah ini:

  • Jangan tambahkan nama lengkap kamu dengan gelar, ya. Biasanya nama dengan gelar pendidikan sudah tertulis pada surat lamaran dalam amplop.
  • Perhatikan penulisan huruf kapital yang baik dan benar sesuai PUEBI. Memahami ini berfungsi untuk penulisan surat lamaran, lho.
  • Lengkapi penulisan gelar akhir dengan jurusannya, ya. Biar HRD mudah mencocokkan dengan posisi pekerjaan yang dibuka.

Standar Lain pada Penulisan Amplop Lamaran Kerja

Informasi lain yang nggak boleh ketinggalan adalah standar-standar lain amplop coklat lamaran kerja. Terdapat tiga hal yang perlu kamu simak terkait standar amplop lamaran kerja:

Pertama, ukuran dari amplop yaitu F4. Jangan sampai ukurannya berbeda dengan pelamar lain ya, Sob. Kejadian itu malah membuatmu dinilai orang yang ketinggalan informasi.

Kedua yaitu perhatikan model amplop lamaran pekerjaan. Sebelum melakukan penulisan amplop lamaran kerja yang baik, pastikan kamu menggunakan satu diantara dua pilihan amplop ini:

  • Amplop coklat dengan lilitan benang, atau
  • Amplop polosan dengan perekat lem

Selain itu yang tak kalah penting adalah perhatikan kondisi amplop. Jangan gunakan amplop yang warnanya telah memudar dan terlipat. Hal itu bertujuan agar lamaran kerja kamu terlihat profesional.

Ketiga adalah pastikan amplop lamaran kerja tertutup dengan rapat. Cara ini menghindari kemungkinan berkas-berkasnya akan terjatuh dan tetap terlihat rapi.

Mau Melamar Kerja Pakai Cara Apa?

Begitulah penulisan amplop lamaran kerja yang perlu kamu ketahui. Banyak cara untuk melamar kerja, salah satunya datang ke perusahaannya masih jadi cara yang banyak dipakai

Tapi sebelum melamar kerja, cocokkan kembali dengan minat dan bakat kamu, ya. Kamu bisa pake Skillana buat mengetahui hal-hal tersebut.

Yuk, cobain sekarang!

Referensi:

https://blog.evermos.com/amplop-lamaran-kerja/#Jenis_Amplop_Lamaran_Kerja_yang_Benar

https://www.cakeresume.com/resources/amplop-lamaran-kerja?locale=id