Poin-poin Penting di Contoh Laporan Magang Mahasiswa
Sebagai mahasiswa, kamu sudah dapat pengetahuan teori di kampus dalam berbagai mata kuliah. Saatnya kamu bisa terapkan itu pada kegiatan magang. Ternyata banyak lho Universitas yang mengharuskan mahasiswanya untuk magang. Persiapkan diri kamu mulai sekarang dengan mengetahui contoh laporan magang mahasiswa, yuk.
Laporan magang digunakan untuk bukti aktivitas kamu selama kegiatan magang. Lewat laporan tersebut, kamu berusaha untuk menceritakan pengetahuan yang kamu dapatan selama kegiatan tersebut. Eits, laporannya nggak boleh sembarangan ya, Sob. Ada beberapa poin yang perlu kamu masukan dalam laporan tersebut.
Hmm, kira-kira apa saja, ya? Simak artikel ini untuk tahu apa saja yang perlu diisi dalam laporan magang.
1. Cover – Bagian Dari Contoh Laporan Magang Mahasiswa yang Penting
Cover yang menarik jadi daya pikat laporan magang kamu. Nggak perlu banyak hiasan dan warna-warni, ya. Biasanya poin-poin pada cover sudah diberitahu oleh Universitas.
Bagi kamu yang nggak mendapatkan informasi tersebut, Mimin kasih tahu poin-poin penting dalam halaman judul laporan magang, ya. Yuk disimak.
- Nama Laporan = Mimin yakin kalau mahasiswa akrab dengan membuat berbagai laporan ilmiah. Biar nggak tertukar, berikan judul laporan magang kamu seperti “Laporan Kegiatan Magang”. Penamaan tersebut memudahkan dosen pembimbing kamu, lho.
- Logo Universitas = Tiap laporan ilmiah harus menyertakan logo Universitas agar lebih terpercaya dan memiliki identitas.
- Identitas Diri = Kamu cuma perlu memasukan nama lengkap dan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) saja kok.
- Identitas Program Studi = Nih urutan penulisannya: Nama Program Studi, Fakultas, Universitas dan tahun pembuatan laporan magang.
2. Lembar Pengesahan
Beberapa Universitas menyebut bagaian ini sebagai lembar persetujuan. Meskipun penyebutannya sedikit berbeda tapi poin-poin yang biasanya ada di dalamnya seperti ini:
- Periode = Nggak semua mahasiswa menjalankan magang secara serempak. Biar lebih mudah, pihak fakultas memberikan periode pengerjaan magang jadi kamu nggak bisa sembarangan membuatnya, ya.
- Judul = Pastinya berikan judul laporan kamu dan harus berkaitan dengan aktivitas yang kamu kerjakan selama magang.
- Identitas Diri = Ini lebih lengkap daripada yang ada pada cover. Identitas diri yang tertulis meliputi: nama lengkap, NIM, program studi, penjurusan, alamat, nomor telepon dan Email.
- Lokasi Magang: Universitas juga perlu mengetahui lokasi tempat magang. Kamu cukup masukan informasi seperti: nama instansi, alamat instansi, nama penanggung jawab hingga nomor telpon.
- Masa Pelaksanaan Magang = Tuliskan dengan lengkap dengan memberikan tanggal, bulan dan tahunnya.
- Tanda Tangan Pihak Terkait = Jangan lupa minta tanda tangan orang-orang berkaitan dengan magang kamu seperti: perwakilan pihak instansi, Dosen Pembimbing hingga Kepala Program Studi (Kaprodi).
3. Kata Pengantar
Meskipun hanya pengantar, tapi bagian ini nggak boleh terlewat sebagai pembuka laporan kamu. Biar menarik, buatlah kata pengantar dengan beberapa paragraf yang berisi tentang rasa syukur hingga saran yang lebih baik terhadap laporan kamu. Hal itu agar bisa menggugah perasaan pembaca agar membaca laporan kamu hingga akhir.
Dalam bagian ini, kamu juga bisa memberikan gambaran umum terkait laporan magang. Selain itu, jangan lupa berikan ucapan terima kasih epada pihak-pihak yang membantu kegiatan magang kamu, ya. Kalimatnya nggak usah panjang-panjang ya, Sob biar pembaca nggak bosen membaca laporan kamu.
4. Empat Kumpulan Daftar Dalam Contoh Laporan Magang Mahasiswa
Kamu mungkin hanya mengetahui daftar isi saja. Memang benar kalau bagian tersebut selalu ada pada tulisan karya ilmiah. Tapi, apakah cuma itu saja yang harus ada dalam laporan magang kamu?
Nih Mimin kasih tahu beberapa daftar-daftar yang harus ada pada laporan magang kamu:
- Daftar Isi,
- Gambar, Tabel dan
- Lampiran
Semakin lengkap kumpulan daftarnya, makin memudahkan pembaca untuk membaca sesuai dengan kebutuhannya.
5. Bab Pelaporan Kegiatan
Justru ini adalah bagian yang terpenting dari laporan magang mahasiswa. Umumnya, contoh laporan magang mahasiswa terdiri dari Bab 1 hingga Bab 4.
Kira-kira apa saja sih yang di bahas dalam bab-bab tersebut?
- Bab 1 = Pada bab yang pertama ini, kamu isikan profl perusahaan yang bisa kamu tuliskan sejarah dan visi misi perusahaan. Biar menarik, kamu boleh ceritakan lebih banyak tentang perusahaan tempat kamu magang agar terlihat lebih terpercaya.
- Bab 2 = Bab ini menjelaskan kegiatan-kegiatan selama menjalankan kegiatan magang. Nggak cuma bercerita, tapi kamu juga melampirkan foto kegiatan agar lebih meyakinkan. Kamu juga bisa menambahkan hasil luaran, kok. Ini adalah bukti kalau kamu sudah telah mengabadikan keilmuan yang didapat dengan membuat karya lainnya.
- Bab 3 = Jangan lupa berikan kesimpulan dan saran terakit kegiatan magang kamu.
- Bab 4 = Lampirkan semua bukti kegiatan kamu selama magang bisa berupa tangkapan layar, foto, atau link video kegiatan kamu. Contoh laporan magang mahasiswa yang ada bagian ini akan terlihat lebih profesional dan formal.
Sebelum Pilih Tempat Magang, Pakai Ini Yuk
Itulah bagian-bagian penting yang ada pada contoh laporan magang mahasiswa. Tapi pastikan dulu dengan ketentuan Universitas, ya. Kalau sudah punya ketentuan tersendiri kamu nggak perlu mengikuti saran Mimin di atas.
Bicara tentang magang, ada hal yang bisa buat pertimbangan dalam memilih tempat magang. Salah satunya adalah sesuaikan dengan potensi dan bakat kamu.
Cari tahu potensi diri tuh bukan hal yang sulit, lho. Cukup pakai smartphone, kamu bisa tahu potensimu. Pake aplikasi Skillana, yuk!
Skillana punya ragam jenis tes yang menarik buat mengetahui minat dan bakatmu, lho. Nah kalau sudah tahu, kamu bisa dengan PeDe mengerjakan kegiatan magang yang sesuai dengan passion kamu.
Yuk, kembangkan diri kamu dengan mengetahui potensi kamu bareng Skillana.
Referensi:
